PelangiUtara.com – Panjangnya antrian truk yang ingin mengisi Bahan Bakar Minyak (BBM) SPBU di Jalan Untung Suropati, Kelurahan Asam Ulu, Kecamatan Sungai Kunjang, Samarinda kembali mengakibatkan kasus kecelakaan. Sebelumnya, kecelakaan ini dialami oleh pengendara motor tapi kali ini pada hari selasa, 19 Oktober 2021 kecelakaan kembali dialami oleh sebuah mobil ford dengan plat nomor KT 1237 MJ yang menabrak truk parkir tersebut.
Mengetahui permasalahan ini, Eko Elyasmoko selaku Anggota Komisi III DPRD Samarinda menyampaikan bahwa permasalahan ini membuat situasi antara pemilik usaha SPBU dan Pertamina menjadi sulit lantaran dikhawatirkan jika pengemudi truk tidak mengantri tidak mendapatkan BBM. Ia juga menegaskan agar Pemkot Samarinda dapat mendorong penertiban antrian truk tersebut.
Diduga bahwa yang menjadi penyebab antrian seluruh SPBU di Samarinda adalah solar yang ditimbun sendiri. Dan saat ini Eko pun mengungkapkan akan menindak tegas kasus ini dan masih mecari solusi terkait dengan masalah antrian tersebut.
“Kalau ada temuan itu, ya kami akan tindak. Tapi sekarang kami masih cari dulu solusinya seperti apa agar antrian truk tersebut tidak menyebabkan kecelakaan,” ujarnya.
Terkait dengan penertiban truk, Fraksi Demokrat tersebut akan segera memanggil Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Samarinda. (Pu/ist/jw)
Add Comment