Pelangiutara.com – Angka siswa tidak lulus sekolah di Kota Samarinda cukup tinggi. Permasalahan ini disoroti oleh Anggota Komisi IV DPRD Samarinda, Damayanti. Dirinya menegaskan, anak-anak yang tidak lulus sekolah ini merupakan tanggung jawab bersama.
“Tentunya bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi tanggung jawab bersama. Baik masyarakat, LSM, dan anak-anak juga butuh perhatian kita,” terangnya.
Sebelumnya, Damayanti mengungkap terdapat 114 siswa yang tidak lulus ekolah dari jenjang SD dan SMP dikarenakan beberapa faktor, diantaranya adalah pindah sekolah, fisik dan psikis yang kurang sehat pasca COVID-19, serta permasalahan ekonomi keluarga.
Ia meminta Pemkot Samarinda agar dapat menemukan formula yang tepat agar anak-anak tetap mendapat pendidikan.
“Saya sangat miris sekali dengan adanya anak-anak SD dan SMP yang tidak lulus. Harus dicari akar permasalahannya,” lanjut Damayanti.
Damayanti turut menyebutkan bahwa permasalahan ini sangat krusial lantaran terkait dengan perlindungan hak-hak anak pula.
“Bagaimana anak-anak kita terlindungi hak-haknya dengan segala permasalahan yangdialami anak-anak kita baik secara ekonomi maupun masalah keluarga,” tutupnya.
Add Comment